![]() |
Ilustrasi masjid pada umumnya. Image by mohamed Hassan from Pixabay |
Sudah pernah dengar tentang Masjid Dhirar? Sebuah Masjid yang atas perintah Rasul, kemudian dibakar, Alasan kenapanya silahkan googling. Di wikipedia saja ada, ini versi En.
Pada dasarnya kejadian atau ujian hidup itu mirip-mirip, berulang, makanya kita mencontoh dari Rasul itu sampai kapanpun relevan saja, hanya kulitnya yang ganti. Dulu kendaraan kuda, sekarang ada mobil, motor, bahkan pesawat. Semoga kita termasuk golongan orang yang berpikir.
Sifat musuh Islam yang kemudian menginfiltrasi, mempengaruhi dan membentuk golongan munafik, tentunya akan ada saja dalam bentuk apapun, sekalipun jaman sudah berubah. Masjid Dirar, itu contoh yang paling tajam, artinya di tingkat Masjid sekalipun, musuh Islam dan para munafik pun bisa menjamur.
Jadi, kalau misalkan kita temukan ada organisasi ala "Dhirar". sekolah ala "Dhirar", kantor ala "Dhirar", bahkan pemerintahan ala "Dirar", jangan heran, karena dulu ada Masjid Dirar.
Bagaimana menghadapinya?
Maka kalau kita dihadapkan ujian seperti itu, apa yang kita lakukan? Seperti Rasul, perintahkan bakar? Bisa ditangkap polisi kita, dan dosa besar kalau sampai mencelakai ataupun merengut nyawa manusia. Apa bisa kita selamatkan orang dari lingkaran munafik atau musuh Islam tersebut? Islam mengajarkan berjama'ah, jadi jangan sendiri-sendiri, kemudian ada perintah "... wa tawāṣau bil-ḥaqqi wa tawāṣau biṣ-ṣabr" (Al-Ashr, ayat 3), saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran.
“La yukallifullahu nafsan illa wus’aha”,(Al-Baqarah, ayat 286) artinya “Allah tidak akan membebankan seseorang hamba itu melainkan dengan apa yang terdaya olehnya”. Ada kalanya mencapai titik yang sepertinya kita tidak mampu, kalah kekuatan, atau yang munafik lebih gahar, maka terpaksanya exit dulu, menghimpun kekuatan. Semoga Allah memaklumi. Banyak-banyak istighfar.....